KARYA KARYA
BOBY INDRA PRATAMA
GURUKU
Guruku
Engkaulah Pahlawan Tanpa Tanda Jasa
Berkatmu
Sekarang Aku Bisa Membaca, Menulis Dan Berhitung
Berkatmu Guruku
Aku Bisa Meraih Cita – Citaku
Aku Bisa Memajukan Bangsa Ini
Aku Tak Tahu Akan Jadi Apa Aku Ini
Jika Engkau Tak Mengajari Aku
Aku Tahu Begitu Banyak Salahku Kepadamu
Padahal Tanpamu Guruku
Mungkin Aku Hanya Menjadi Orang Bodoh
Yang Tak Mengetahui Apa – Apa
Jasamu Begitu Besar Kepadaku
Engkaulah Yang Selalu Memberikan Semangat Kepadaku
Engkau Tak Pernah Menyerah Untuk Mengajariku
Walaupun Aku Sering Membangkang Kepadamu
Maafkan Aku Guruku,
Maafkan Aku
Guruku
Apa Yang Harus Kuperbuat Kepadamu
Dengan Apa Aku Akan Membalas Jasa – Jasamu
Terima Kasih Guruku
Mungkin Hanya Itu Yang Bisa,
Ku Ucapkan Kepadamu
PANTUN
Azan terdengar dikejauhan
Senja turun dilangit barat
Sungguh indah suara azan
Mari kita pergi sholat.
Sore – sore pergi ke taman
Melihat orang sedang berlari
Alangkah bodohnya ikut tawuran
Cedera tak guna, apalagi sampai mati.
Pengemis pincang dibalik pagar
Terik matahari dikepalanya
Rasanya badan sedang tak sadar
Mengingat akan banyaknya dosa.
Burung elang terbang ke langit biru
Mencari makan untuk anaknya
Terjerat ganja, putau dan sabu – sabu
Hidupmu menderita matipun percuma.
Setengah juta pengungsi negeri kita
Tak berumah, perutnya kelaparan
Marilah kita membantu sesama
Agar mendapat pahala dari tuhan.
Buah durian berduri – duri
Harus hati – hati mengambilnya
Ketimbang berjam – jam nonton televisi
Mending biasakan baca buku sastra.
Mulai oktober biasanya banjir tiba
Sengsara bertambah – tambah lagi
Rasanya hati mulai iba
Melihat rakyat sengsara lagi.
Pergi ke halaman seperti biasa
Duduk – duduk dibawah pohon
Nyontek ketahuan malunya luar biasa
Kemana muka akan disembunyikan.
Bandar narkoba duitnya ratusan juta
Dua anak bangsa mati setiap hari
Janganlah kamu coba berdusta
Ingatlah dosa dibawa mati.
Pergi haji naik pesawat
Kita pergi bersama – sama
Jangan lupa dirikan sholat
Supaya kita masuk surga.
BOBY INDRA PRATAMA
GURUKU
Guruku
Engkaulah Pahlawan Tanpa Tanda Jasa
Berkatmu
Sekarang Aku Bisa Membaca, Menulis Dan Berhitung
Berkatmu Guruku
Aku Bisa Meraih Cita – Citaku
Aku Bisa Memajukan Bangsa Ini
Aku Tak Tahu Akan Jadi Apa Aku Ini
Jika Engkau Tak Mengajari Aku
Aku Tahu Begitu Banyak Salahku Kepadamu
Padahal Tanpamu Guruku
Mungkin Aku Hanya Menjadi Orang Bodoh
Yang Tak Mengetahui Apa – Apa
Jasamu Begitu Besar Kepadaku
Engkaulah Yang Selalu Memberikan Semangat Kepadaku
Engkau Tak Pernah Menyerah Untuk Mengajariku
Walaupun Aku Sering Membangkang Kepadamu
Maafkan Aku Guruku,
Maafkan Aku
Guruku
Apa Yang Harus Kuperbuat Kepadamu
Dengan Apa Aku Akan Membalas Jasa – Jasamu
Terima Kasih Guruku
Mungkin Hanya Itu Yang Bisa,
Ku Ucapkan Kepadamu
PANTUN
Azan terdengar dikejauhan
Senja turun dilangit barat
Sungguh indah suara azan
Mari kita pergi sholat.
Sore – sore pergi ke taman
Melihat orang sedang berlari
Alangkah bodohnya ikut tawuran
Cedera tak guna, apalagi sampai mati.
Pengemis pincang dibalik pagar
Terik matahari dikepalanya
Rasanya badan sedang tak sadar
Mengingat akan banyaknya dosa.
Burung elang terbang ke langit biru
Mencari makan untuk anaknya
Terjerat ganja, putau dan sabu – sabu
Hidupmu menderita matipun percuma.
Setengah juta pengungsi negeri kita
Tak berumah, perutnya kelaparan
Marilah kita membantu sesama
Agar mendapat pahala dari tuhan.
Buah durian berduri – duri
Harus hati – hati mengambilnya
Ketimbang berjam – jam nonton televisi
Mending biasakan baca buku sastra.
Mulai oktober biasanya banjir tiba
Sengsara bertambah – tambah lagi
Rasanya hati mulai iba
Melihat rakyat sengsara lagi.
Pergi ke halaman seperti biasa
Duduk – duduk dibawah pohon
Nyontek ketahuan malunya luar biasa
Kemana muka akan disembunyikan.
Bandar narkoba duitnya ratusan juta
Dua anak bangsa mati setiap hari
Janganlah kamu coba berdusta
Ingatlah dosa dibawa mati.
Pergi haji naik pesawat
Kita pergi bersama – sama
Jangan lupa dirikan sholat
Supaya kita masuk surga.
